Sering orang bingung. Gimana sih cara pake EQ yang tepat dan benar? Berkali kali kita mendapati newbie di dunia rekaman kebingungan dalam menggunakan EQ saat mixing. Tenang saja kali ini kita akan belajar menggunakan cara instan mendapatkan hasil mix bagus dengan mengandalkan EQ.
1. Kurang nge bass
Kalau ada instrumen terasa kurang nge bass saat di play bareng dengan track lain, maka itu tandanya kita perlu menggunakan low shelf. Angkat beberapa db, geser frekuensinya sampai mendapatkan hasil yang diinginkan.
|
LOW SHELF |
Lo shelf juga hisa digunakan untuk mengurangi bass jika terasa nge bass.
2. Kurang 'cerah'
Terkadang vokal atau string kurang cerah dan tidak muncul dari lagu. Coba gunakan hi shelf untuk menyelesaikan masalah tersebut.
|
HI SHELF |
Angkat beberapa db dari hi mid. Sebaliknya jika terasa terlalu cerah kita bisa menggunakannya untuk mengeruhkan suaranya.
3. Buang sampah frekuensi rendah
|
LOW CUT |
Jika terasa mix kita masih saja keruh dan terlalu banyak bassnya, gunakan low cut untuk menghapus sampah frekuensi rendah dari semua track selain bass dan kick.
4. Mengatur dimensi letak jauh-dekat
Seringkali suara dua atau harmoni vokal bertabrakan dengan vokal utama. Masalah ini terjadi karena keduanya memiliki dimensi ruang yang sama.
|
HI CUT |
Sekarang coba pasang hi cut di vokal harmoni. Bim salabim...! Vokal menjadi menyatu dengan suara duanya.
Itu karena semakin cerah suara kita menganggap suara itu berada di dekat kita. Tapi saat ada vokal yang di cut frekuensi tingginya kita merasa suara itu dari tuangan lain yang lebih jauh dari kita.
Inilah beberapa tips menggunakan EQ secara curang! Hehehhe.. ga perlu kenal frekuensi atau apalah itu tapi hasil bagus! Selamat mencoba!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar